Friday, November 12, 2010

Ketika Kasih Berkata Tidak

seringkali manusia salah menangkap
makna kasih
bagi banyak orang
kasih berarti
YA !!
apa buktinya kau mengasihiku ?
ehm….
apa yah ?!
mau ngga mengantarku ke mall ?
YA
pergi ke gereja yuk
YA
do u love me ?
Oh YES
A big YES

anggapan umum
kasih sama dengan YA
tapi pernahkah kita berpikir
kasih juga berarti TIDAK

pernahkah kita berpikir
seperti apa
perasaan Tuhan ketika IA harus berkata, "Tidak!"
Seringkali kita menuduh IA jahat ketika
"TIDAK", keluar dari mulut-Nya.

Kita mencaci maki-Nya, kita mengatakan IA tidak peduli, IA tidak mengerti

adakah hal yg lebih menyakitkan
selain disalah mengerti oleh seorang yang anda kasihi ?

apa reaksi-Nya
ketika kita mencaci-Nya, ketika kita menuduh-Nya
adakah IA mencabut kesakitan kita
supaya kita mengatakan IA BAIK ?!
adakah IA menurunkan standart rencana-Nya utk kita
supaya kita berhenti menuduh-Nya ?
adakah IA berhenti memurnikan kita
supaya kita memuji nama-Nya ?!

perlukah ALLAH menyogok kita utk berhenti menghujat DIA ?


pernahkah kita mau membayangkan
perasaan Tuhan ketika
kita menjalani ujian-Nya
siapa yang lebih sakit ?
DIA
karena Dia yang menanggung semua dosa dan kesalahan kita
Dia yang mengerti hati kita yang terdalam

"Tuhan, kalau Kau tidak mencabut rasa sakit ini, aku akan meninggalkan-MU"
"Tuhan, kalau Kau tidak mengembalikan ayahku, lebih baik aku mati"
"Tuhan, kalau Kau tidak menyembuhkanku, aku akan berhenti ke gereja"
"Tuhan, kalau Kau tidak mengizinkan aku dengan dia, lebih baik aku berhenti pelayanan"
"Tuhan, SAKIT……."
"Tuhan, tidakkah KAU mencintaiku ?”

Apa yang Ia lakukan
ketika mendengar doa-doa yang penuh dengan ‘ancaman’
apakah IA berbalik dan menuruti ancaman kita ?
apakah IA takut lalu memutuskan untuk mencabut semua rasa sakit ?
apakah IA berpikir, "Ya sudahlah karena AKU mengasihinya, biarkan saja"
itukah KASIH ?

kasih berkata tidak
ketika Tuhan ingin memberikan yang lebih baik buat kita
kasih berkata tidak
ketika IA menghajar kita supaya kita berbalik
kasih berkata tidak
ketika IA tetap memukul kita, sekalipun kita menghujat DIA
bukan karena IA jahat
tapi karena IA ingin kita sempurna
karena Ia mengasihi kita

kasih tidak takut untuk dibenci
kasih tidak takut untuk ditinggalkan
kasih tidak takut untuk dihujat
karena kasih sabar menanggung segala sesuatu
kasih mengharapkan segala sesuatu
kasih percaya segala sesuatu

Ia mengharapkan segala sesuatu
Ia berharap
suatu hari nanti
Kita bisa menjadi anak-anak yang bisa Ia banggakan
Ia berani berharap karena
Ia percaya pada kita

IA percaya pada kita
bahwa suatu hari nanti
kita akan mengerti
segala sesuatu yang terjadi
hanya karena IA mengasihi kita

ketika IA berkata
TIDAK
dan Ia melihat kita menangis
Ia pun menangis lebih keras daripada kita


::: by Grace Suryani :::

***********

Purwokerto, 12 November 2010
from me to him,
Aku telah memutuskan semua kontak denganmu, fb, ym,
apapun itu.
Aku ingin menghapus kamu dari semua yang bisa aku hapus.
Terima kasih untuk telah bersikap cuek,
Sekalipun menyakitkan
I know that’s the best way for us.

No comments:

Post a Comment